BENGKALIS|METROTEMPO-Bupati Bengkalis Kasmarni, membuka secara resmi turnamen bola volly Se- Kecamatan Bengkalis dan Bantan, bertempat di Gedung Olah Raga (GOR) Gor Perkasa Alam. Senin (1/11/2021).
Pembukaan ditandai dengan service bola pertama oleh Bupati Bemgkalis diikuti Ketua Persatuan Bola Volly Seluruh Indonesia Provinsi Riau Burhanuddin didampingi Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan, Dandim 0303/Bengkalis diwakili, Danramil 01/Bengkalis Kapten Arh Isnanu, Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Bengkalis Isnan ferdian, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bengkalis Drs. Yuhelmi.
Kemudian Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik H. Hermanto, Ketua Pengadilan Negeri Rakhmat Budiman, Kepala Dinas Tata Ruang Ardiansyah, Kasi Intel Isnan Ferdian. Kadis Sosial Hj. Martini Camat Bengkalis Ade Suwirman dan para undangan lainnya.
Bupati Bengkalis dalam sambutanya mengucapkan selamat “Hari Ulang Tahun Tata Ruang Tahun 2021, yang jatuh pada tanggal 8 November 2021”.
Ulang Tahun kali ini mengambil tema dengan “Percepatan Pemulihan Ekonomi Melalui Pelayanan Tata Ruang dan Pertahanan yang Profesional”.
Melalui turnamen ini, kita dapat memperkuat persaudaraan, persatuan dan adu bakat serta prestasi. Namun tak kalah pentingnya lagi, momentum turnamen bola volly ini dapat memicu kita dan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Bengkalis dalam mengembangkan budaya hidup sehat dan gemar berolahraga.
Kepada seluruh elemen masyarakat, dan pihak-pihak terkait, terutama generasi muda Kabupaten Bengkalis, mohon dukungannya, agar kita dapat menyelaraskan penyusunan kebijakan, rencana dan program tata ruang yang baik dan implemetatif serta berkelanjutan, ajak Kasmarni.
Karena kita di Kabupaten Bengkalis sebagai beranda depan NKRI, memiliki potensi besar, sebagai pintu gerbang aktifitas perdagangan, pariwisata, perikanan, perkebunan, perdagangan serta jasa dan sektor lainnya, yang perlu kita buat dan tetapkan tata ruangnya secara komprehensif, sambungnya.
Kepada seluruh atlet bola volly, tunjukkanlah kemampuan terbaik, secara individu maupun sebagai tim. Akan tetapi, tetap kedepankan semangat dan jiwa sportivitas. Bertanding secara ketat, jabat tangan tetap harus erat. Begitu pula kepada para wasit dan hakim garis, bertugaslah secara adil, jujur, tegas dan objektif. Pesan Kasmarni.
Tapi ingat, protokol kesehatan tetap dijalankan. Kepada panitia, bagi yang tidak disiplin dengan prokes, terutama tidak memakai masker, jangan dibenarkan masuk kedalam gedung olahraga ini,apalagi kita saat ini masih berada di masa pandemi Covid-19. kita harus kompak, harus solid,” pinta Kasmarni.(Prokopim/zulfan)