METROTEMPO- Marc Marquez mengaku sudah rela kehilangan gelar juara dunia MotoGP 2020 setelah kabar terbaru menyebutkan ia harus istirahat selama 2-3 bulan ke depan.
Setelah absen selama empat seri hingga MotoGP Styria, Marquez kembali divonis masih harus istirahat selama 2-3 bulan ke depan. Hal tersebut membuat peluang Marquez untuk jadi juara dunia MotoGP 2020 tertutup.
Marquez pun sudah menyadari bahwa mimpi untuk jadi juara MotoGP 2020 bakal tak terwujud.
“Saya ingin berterima kasih kepada semua orang, tim, sponsor, dan terutama pada penggemar yang mengirimkan dukungan. Saya akan kembali secepatnya, namun saat kondisi saya sudah benar-benar bagus.”
“Mungkin saya bakal kehilangan tahun ini namun masih banyak hal menanti di depan,” tutur Marquez dalam wawancara dengan DAZN.
Marquez mengalami kecelakaan di MotoGP Spanyol saat lengan bagian atas patah. Setelah itu Marquez berusaha kembali ke lintasan di MotoGP Andalusia yang hanya berjarak beberapa hari usai operasi.
Sempat tampil di latihan bebas, Marquez batal balapan di MotoGP Andalusia karena kondisi cedera yang dialami. Jelang MotoGP Ceko, Marquez justru harus menjalani operasi kedua sehingga membuat ia absen dalam empat seri.
Marquez juga tak mungkin tampil di MotoGP San Marino, MotoGP Emilia Romagna, dan MotoGP Catalunya. Tiga seri di Oktober juga mungkin tak bakal menggoda Marquez untuk kembali terburu-buru lantaran peluang juara dunia miliknya sudah tertutup.(cino/red)