Penandatanganan Kesepakatan Percepatan Pencegahan Stunting Dihadiri PJ dan Sekda Bengkalis.

oleh -352.090 views

BENGKALIS | METROTEMPO – Pj (Penjabat) Bupati Bengkalis H. Syahrial Abdi didampingi Sekretaris Daerah Bengkalis H. Bustami HY menghadiri acara penandatanganan kesepakatan percepatan pencegahan stunting, Senin (5/10/2020) di Aula Lantai 2 Kantor Bappeda Bengkalis.

Saat ini Indonesia masih menghadapi permasalahan gizi yang berdampak serius terhadap kualitas sumber daya manusia (SDM). Terutama masalah stunting (pendek) dan wasting (kurus) pada balita serta masalah anemia dan kurang energi kronik (KEK) pada ibu hamil. Khusus masalah kekurangan gizi pada ibu hamil ini dapat menyebabkan berat badan bayi lahir rendah (BBLR) dan kekurangan gizi pada balita.

IKLAN

​Komitmen pemerintah dalam upaya percepatan perbaikan gizi ini telah dinyatakan melalui Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2013 tentang gerakan nasional (GERNAS) percepatan perbaikan gizi. Secara nasional strategi yang dilakukan dalam upaya percepatan pencegahan stunting terdiri dari lima pilar, yaitu :
1. Komitmen dan visi kepemimpinan;
2. Kampanye nasional dan komunikasi perubahan perilaku;
3. Konvergensi program pusat, daerah, dan desa;
4. Ketahanan pangan dan gizi, serta;
5. Pemantauan dan evaluasi.

“Penanggulangan stunting ini menjadi tanggung jawab kita bersama, tidak hanya pemerintah pusat juga pemerintah daerah bahkan ke setiap keluarga Indonesian. Karena stunting dalam jangka panjang berdampak buruk tidak hanya terhadap tumbuh kembang anak tetapi juga terhadap perkembangan emosi yang berakibat pada kerugian ekonomi,” ujar Syahrial.

Kita harus memiliki komitmen bersama untuk stop generasi stunting di Indonesia. Oleh karena itu, kami mengajak kepada seluruh perangkat daerah untuk serius berkomitmen bersama-sama menyukseskan program dan kegiatan prioritas percepatan stunting ini.

“Semoga dukungan dan komitmen bersama pelaksanaan percepatan pencegahan anak stunting di Kabupaten Bengkalis dapat menghasilkan perbaikan generasi masa depan yang sehat dan produktif dan memiliki daya saing serta menjadikan kabupaten bengkalis bebas stunting dengan filosofi, cegah stunting itu penting,” pungkas Syahrial.

Tampak hadir Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Bengkalis H. Heri Indra Putra, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Bengkalis H. Tengku Zainuddin, Plt. Kepala Kantor Kemenag Bengkalis Charles, sejumlah Kepala Perangkat Daerah dan Camat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis dan Wakil Ketua III TP-PKK Kabupaten Bengkalis Hj. Akna Juita. (Prokopim/Zulfan)

No More Posts Available.

No more pages to load.