METROTEMPO – Penantian hampir berakhir untuk aksi Persahabatan Internasional yang terjadi pada hari Kamis dinihari (08/10) Pukul 01:45 wib saat Prancis menghadapi Ukraina.
Prancis berharap untuk menang lagi setelah kemenangan 4-2 Nations League melawan Kroasia.
Dalam pertandingan itu, Prancis berhasil menguasai 43% penguasaan bola dan 13 tembakan ke gawang dengan 6 di antaranya tepat sasaran. Untuk Prancis, gol dicetak oleh Antoine Griezmann (43 ‘), Dayot Upamecano (65’) dan Olivier Giroud (77 ‘).
Kroasia mendapat 11 upaya ke gawang dengan 4 tepat sasaran. Dejan Lovren (16 ‘), Dominik Livaković (45’ Gol bunuh diri) dan Josip Brekalo (55 ‘) mencetak gol untuk Kroasia.
Skor terbaru mereka menyoroti fakta bahwa segala sesuatunya berjalan sesuai rencana di barisan belakang Prancis. Les Bleus pelit, melihat penghitungan gol yang terbang ke belakang gawang mereka selama enam pertandingan terakhir mereka berdiri di 4. Tren semacam itu tidak dijamin untuk berlanjut ke pertandingan berikutnya ini.
Sejak kekalahan di pertandingan sebelumnya melawan Spanyol dalam laga Nations League, Ukraina dan fans mereka akan berharap mendapatkan hasil yang lebih baik kali ini.
Dalam pertandingan itu, Ukraina berhasil menguasai 31% penguasaan bola dan 4 percobaan tepat sasaran dengan 2 percobaan tepat sasaran.
Spanyol melakukan 25 percobaan ke gawang dengan 10 di antaranya tepat sasaran. Sergio Ramos (3 ‘, 29’), Ansu Fati (32 ‘) dan Ferrán Torres (84’) mencetak gol untuk Spanyol.
Ukraina asuhan Andriy Shevchenko telah mencetak total 9 gol dalam enam pertandingan sebelumnya. Total gol yang mereka kebobolan selama periode yang setara sama dengan 8.
Memeriksa bentrokan head to head terbaru mereka kembali ke 02/06/2007 memberi tahu kita bahwa Prancis telah memenangkan 4 di antaranya & Ukraina 1, dengan jumlah hasil imbang adalah 1.
Total gabungan 18 gol dicetak di antara mereka selama pertandingan tersebut, dengan 13 untuk Les Bleus dan 5 diciptakan oleh Zhovto-Blakytni. Itu adalah nilai rata-rata gol per game 3.
Manajer Prancis Didier Deschamps tidak memiliki masalah kebugaran untuk dibicarakan menjelang pertandingan ini berkat grup yang sepenuhnya sehat yang tersedia untuk dipilih.
Dengan skuad yang sepenuhnya bebas cedera, manajer Ukraina Andriy Shevchenko tidak memiliki masalah kebugaran apa pun sebelum pertandingan ini.
Tampaknya Ukraina benar-benar merasa sulit untuk mengalahkan tim Prancis yang pasti memiliki kemampuan untuk mendapatkan kemenangan besar dan juga kemungkinan clean sheet.
Oleh karena itu, kami memperkirakan margin kemenangan 3-0 yang meyakinkan untuk Prancis saat wasit meniup peluit akhir.(red)
