BENGKALIS | METROTEMPO – Bupati Bengkalis Kasmarni melalui Wakil Bupati H Bagus Santoso tegaskan kepada Bagian Hukum dan Tata Pemerintahan untuk menindaklanjuti Nota Dinas Tahun 2018 tentang hasil pembahasan lanjutan penyelesaian batas daerah antara Kabupaten Bengkalis dengan Kota Dumai serta menerbitkan berita acara, Jumat (23/4/2021) di Ruang Rapat Hangtuah Kantor Bupati Bengkalis.
Sebelumnya pembahasan tapal batas antara Desa Tanjung Leban Dan Kota Dumai tersebut sudah disepakati pada tanggal 2 oktober 2006, yaitu berada disekitar Kawasan Bukit Seludung, yang mana Pemerintah Kota Dumai tetap mengajukan perubahan pada garis batas yang telah disepakati.
H Bagus Santoso saat memimpin audiensi menegaskan, Pemerintah Kabupaten Bengkalis siap menangani serius dan mengapresiasi pihak Desa Tanjung Leban yang sudah berjibaku dalam menghadapi sengketa ini.
“Mari kita sepakat untuk menyatukan persepsi, agar ketegasan tetap berjalan dan tapal batas ini bisa terselesaikan secepat mungkin, sehingga masyarakat Kabupaten Bengkalis khusus Desa Tanjung Leban dan masyarakat Kota Dumai bisa sama-sama merasakan kesejahteraan”, tegas Bagus Santoso.
Sementara itu, Kepala Desa Tanjung Leban Atim mengatakan pada tanggal 12 April terjadi eksekusi oleh Pengadilan Dumai terhadap wilayah Desa Tanjung Leban, “semoga setelah ini kita temui ketegasan tapal batas, sementara mereka sudah membayar pajak, hak dan kewajiban sudah dilakukan,” katanya.
Menanggapi hal tersebut, Kasi Pertahanan Dinas Perumahan Pemukiman dan Pertanahan Wan Zalik mengatakan kawasan sekitar 14.600 Hektar tersebut masih berpedoman pada kesepakatan tanggal 02 Oktober tahun 2006, Kita akan temukan titik terang, mengumpulkan data dan fakta dilapangan sehingga bisa dikoordinasikan dengan Kemendagri dan pihak Provinsi.
Turut hadir Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bengkalis Hermanto Baran, Fungsional Penata Kadestrol Pertama BPN Bengkalis Maryudi, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Dan Otonomi Daerah Sekretariat Daerah Mohd Amru Herawza, Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Leban Briptu Dharma, Camat Bandar Laksamana Acil Esyono, serta Kepala Dusun dan Tokoh Masyarakat Desa Tanjung Leban. (Prokopim/zulfan)