BENGKALIS | Metrotempo.co – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Riau menggandeng Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng) Menggelar Ekspedisi Rupiah Berdaulat.
Kegiatan yang bertajuk cinta bangga paham rupiah. “Satu mata uang banyak harapan, Rupiah dengan kebanggaan dan kesadaran ekonomi” ini dilaksanakan di Aula Gedung Jurusan Administrasi Niaga, Sabtu (10/6/2023).
Acara tersebut dibuka langsung oleh Direktur Polbeng Bapak Johny Custer.
Dalam sambutannya Johny Custer mengatakan Cinta, bangga dan Paham Rupiah merupakan perwujudan dari kemampuan kita untuk mengenal karakteristik dan desain rupiah, memperlakukan rupiah secara tepat, menjaga diri dari kejahatan uang palsu.
“Gerakan cinta rupiah ini memang harus dibudayakan karena rupiah ini merupakan salah satu simbol negara dan juga pemersatu bangsa,” jelasnya.
Kemudian Kepala Unit KPw BI Prov Riau Muhamad Nur mengatakan, kunjungan ini sebagai bentuk nyata kerja sama dibentuknya Generasi Baru Indonesia (Genbi) di kampus Polbeng.
“Melalui komunitas ini, ada beberapa kegiatan yang kita lakukan salah satunya soft skill, dan leader top. Tujuannya untuk menjadi contoh bagaimana menuju sukses. Kemudian juga ada motivasi melalui seminar dan lain sebagainya,” katanya
Turut hadir dalam kegiatan ini Johny Custer selaku Direktur Polbeng, Akmal Indra selaku Wakil Direktur III Polbeng, Pembina GenBI Riau Fahmi Irsyad beserta jajaran pihak Bank Indonesia lainnya.
Selain mengunjungi Polbeng BI Riau juga melakukan kunjungan ke tambak udang vaname di Desa Teluk Pambang, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, Jumat (9/6/2023). Tambak ini pada 2020 mendapatkan bantuan dari Bank Indonesia Riau senilai Rp400 juta dari Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) untuk mendirikan Unit Pengolahan Ikan (UPI) sebagai persyaratan mendapatkan izin ekspor. Dengan bantuan ini, koperasi telah mulai mengekspor udang ke Singapura di 2023 lalu. (DISKOMINFOTIK/RN)