Artis VS Ditangkap Terkait Dugaan Prostitusi Online

oleh -712.090 views
oleh

METROTEMPO- Petugas Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bandar Lampung menangkap artis VS di sebuah hotel berbintang di Bandar Lampung, Selasa (28/7) malam. Penangkapan VS terkait dugaan prostitusi online.

Dari informasi yang diterima , selain VS, polisi juga menangkap dua orang lain yang diduga sebagai muncikari, yakni I dan M.

IKLAN

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Yan Budi Jaya membenarkan penangkapan ketiganya. “Ya benar, ketiganya diamankan semalam oleh petugas di salah satu hotel di Bandar Lampung,”ujarnya, Rabu (29/7).

Selanjutnya, polisi membawa ketiganya ke Mapolresta Bandar Lampung guna pemeriksaan lebih lanjut. Hingga Rabu dinihari (29/7), pemeriksaan mereka masih berlanjut di ruang Unit PPA Satreskrim Polresta Bandarlampung.

Meski membenarkan mengamankan terduga dua mucikari berinisial I dan M dan seorang artis berinsial VS, Yan Budi belum dapat menjelaskan lebih rinci kasus ini. Begitu juga siapa pengguna jasa VS.

Sejauh ini penyidik memiliki waktu 24 jam sejak penangkapan untuk menentukan status ketiga orang tersebut.

“Belum bisa dipaparkan kerena masih didalami keterangan ketiganya oleh penyidik, untuk mengenai penetapan status nanti setelah dilakukan gelar perkara. Yang jelas, nanti akan kami informasikan lebih lanjut,” jelasnya.

Diketahui, kasus prostitusi yang melibatkan artis bukan pertama kalinya terjadi di Lampung. Sebelumnya Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Lampung pernah mengamankan artis Ibu Kota, Hesty Aryaduta, pelantun lagu dangdut Klepek-Klepek, di sebuah kamar hotel bintang empat di Kota Bandarlampung pada 2016 silam.

Saat diamankan, Hesty sedang bersama seorang pria di sebuah kamar hotel. Selain Hesty, petugas Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Lampung mengamankan dua orang mucikarinya bernama Kiki dan Adi. Selain itu juga turut diamankan sejumlah barang bukti berupa uang tunai dan alat kontrasepsi.(ines/red)

No More Posts Available.

No more pages to load.