BENGKALIS|METROTEMPO-Sempena Hari Pahlawan Nasional Tahun 2021, Pemerintah Kabupaten Bengkalis melaksanakan upacara di Tugu Monumen Perjuangan Desa Pedekik, Rabu (10/11/2021).
Upacara yang dilaksanakan tersebut melibatkan ASN, TNI/Polri, Pelajar dan masyarakat.
Usai upacara, pada kesempatan tersebut juga ditampilkan drama kolosal terkait Peristiwa Perobekan Bendera Belanda di Hotel Yamato, Surabaya yang diperagakan oleh pemuda/pemudi dari desa setempat.
Sempena hari pahlawan tersebut, tidak jauh dari monumen tugu di Desa Pedekik, juga dilaksanakan vaksinasi untuk masyarakat, dan menargetkan para lansia.
Bupati Bengkalis Kasmarni saat upacara tersebut mengajak seluruh masyarakat Bengkalis, untuk menggelorakan semangat gotong royong serta persatuan dan kesatuan.
“Dengan adanya perbedaan justru memperkaya dan memperkuat bangsa Indonesia, seraya mengembangkan toleransi terhadap perbedaan yang ada dengan berdasar slogan Bhinneka Tunggal Ika, berbeda-beda namun tetap satu jua,” ujar Kasmarni.
Bupati Bengkalis juga optimis, pemuda yang ada di Bengkalis memiliki semangat perjuangan yang tinggi dan pastinya bisa mengalahkan musuh bersama yang sesungguhnya, yaitu kemiskinan dan kebodohan.
“Kita mempunyai potensi besar dalam menenangkan perang dalam melawan kemiskinan dan kebodohan. Tantangan terbesar yang dihadapi yakni dibutuhkannya kerja keras secara berkelanjutan dengan didukung inovasi dan daya kreatifitas yang tinggi, serta semangat kewirausahaan yang pantang menyerah,” ucapnya.(prokopim/zulfan)
