BENGKALIS | Metrotempo.co – Desa ramah perempuan dan peduli anak Desa Damai mengadakan kegiatan sosialisasi penguatan kapasitas forum anak yang di lakukan oleh pihak Desa dan Dinas PPPA Kabupaten Bengkalis dan relawan Sahabat Perempuan dan Anak yang di singkat dengan SAPA yang ada di Desa Damai Kec.Bengkalis.
Elly Kusumawaty SH menjelaskan, Kegiatan ini merupakan program Dari Kementerian Pemberdayaan Perlindungan Perempuan dan Anak Republik Indonesia.
Turut hadir Ketua P2TP2A selaku Narasumber dari Dinas PPPA Kabupaten Bengkalis, kegiatan ini di laksanakan di Aula Kantor Desa Damai, Minggu (20/11/2022).
Pada sosialisasi ini, ada 50 paket bingkisan berupa perlengkapan Sekolah, seperti tas, buku, pena dan lain-lain yang akan di bagikan kepada anak yang ikut dalam kegiatan tersebut.
Elly Kusumawaty menjelaskan, “indikator yang ikut dalam sosialisasi ini yaitu anak usia Sekolah, untuk Kabupaten Bengkalis di tunjuk Desa Damai sebagai model Desa Ramah dan Peduli Perempuan dan Anak, untuk Kecamatan Bengkalis,” ucapnya.
“Untuk selanjutnya Desa Bantan Air Timur untuk Kecamatan Bantan yang insya Allah akan di adakan Minggu depan”, ujar buk Elly Kusumawaty SH dari dinas PPPA Kabupaten Bengkalis.
Disampaikan juga oleh Kabid Pemenuhan Hak dan Perlindungan Anak Dinas PPPA Kabupaten Bengkalis, buk Fitrianita Eka Putri S.Sos, kepada Wartawati Metrotempo.co, bahwa sebagai Desa yang diamanahkan percontohan Nasional Desa Ramah Dan Peduli Perempuan dan Anak Kec.Bengkalis yaitu Di Desa Damai.
“Untuk kecamatan Bantan yaitu Desa Bantan Air timur, beberapa hari yg lalu, di lakukan Lounching sosialisasinya di INHU. Untuk Provinsi Riau sendiri Bengkalis dan INHU terpilih sebagai Kabupaten untuk kegiatan ini yang di tunjuk Kementerian Pemberdayaan Perlindungan Perempuan dan Anak Indonesia,” pungkas Fitrianita.
Ditambahkannya lagi, Sosialisasi ini akan di lakukan di 11 Kecamatan di Kabupaten Bengkalis. Ada 10 indikator yang akan di lakukan Secara bertahap, dan akan di sosialisasikan ke Perangkat Desa, ke forum anak agar semuanya bergerak mewujudkan Desa ramah dan peduli perempuan dan anak.
“Yang di maksud dengan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) yaitu, Desa yang mengintegrasikan perspektif gender dan hak anak dalam tata kelola penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pembangunan Desa, serta pembinaan yang dilakukan secara terencana, menyeluruh, berkelanjutan, sesuai dengan visi pembangunan Indonesia,” tambah Fitrianita Eka Putri S.Sos. (Ria)
