BENGKALIS| METROTEMPO – Komnas Perlindungan Anak Provinsi Riau Dewi Arisanty melakukan silaturahmi dengan Bupati Bengkalis Kasmarni, Senin (21/6/2021) di Wisma Sri Mahkota Bengkalis.
Ketua Komnas Perlindungan Anak Provinsi Riau mengatakan, anak merupakan salah satu kelompok yang rentan mengalami pelanggaran Hak Asasi Manusia, sehingga memerlukan orang dewasa dalam melindungi haknya.
“Salah satu kasus yang terjadi seperti di Desa Ketam Putih beberapa waktu lalu, dimana anak kecil telah mejadi korban kekerasan. Untuk itu kita sebagai orang tua harus berpartisipasi aktif dalam melindunginya,” ujarnya.
Selain itu, beliau juga mengajak Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk bersama berkolaborasi dan meningkatkan pengawasan terhadap anak.
“Jadi dengan adanya kolaborasi kita bisa meningkatkan kewaspadaan terhadap pelanggaran Hak Asasi Manusia,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Bengkalis mengatakan siap untuk bersinergi dan berkolaborasi dengan Komnas Perlindungan Anak Provinsi Riau dalam mengatasi berbagai persoalan yang melibatkan anak-anak di Kabupaten Bengkalis.
“Salah satunya seperti kasus di Ketam Putih beberapa waktu lalu, kita harus mengambil pelajaran dari situ dan harus lebih mengawasi anak-anak,” ungkap Kasmarni.
Lebih lanjut, Bupati Bengkalis juga berharap kepada Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Bengkalis untuk meningkatkan sosialisasi terkait pengawasan anak.
“Kita harus gencar kembali melakukan sosialisasi, dan kepada orang tua ketika anak anak bermain dan tidak pulang dalam waktu 15 menit segera dicari jangan dibiarkan saja, sesama orang tua harus saling mengingatkan, serta pengawasan juga harus ditingkatkan, agar tidak terjadi hal-hal seperti itu lagi,” ungkap Kasmarni. (prokopim/zulfan)
