BENGKALIS | Metrotempo.co – Lapas Klas IIA Bengkalis melaksanakan penandatanganan komitmen bersama, Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) di Halaman Depan Lapas Bengkalis, Selasa (24/01/2023).
Kegiatan penandatanganan komitmen bersama ini, merupakan tindak lanjut upaya mewujudkan reformasi birokrasi. Di mana reformasi birokrasi adalah proses perubahan yang dilakukan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan akuntabilitas birokrasi. Kegiatan diikuti oleh Pejabat Struktural, staf serta pengamanan Lapas Bengkalis.
Kalapas Bengkalis Muhammad Lukman menyampaikan, jajaran Lapas Bengkalis harus memberikan pelayanan publik yang terbaik kepada masyarakat maupun warga binaan.
“Kita memberikan penguatan serta pelayanan dengan keharmonisan dan humanis secara berkala sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat,” ujarnya.
Disamping itu, peningkatan kualitas pelayanan publik dilakukan untuk membangun kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggaraan pelayanan publik Lapas Bengkalis dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan menjadikan keluhan masyarakat sebagai sarana untuk melakukan perbaikan pelayanan publik.
“Predikat WBK/WBBM bukanlah hal yang mudah, butuh perjuangan yang luar biasa seperti halnya apel pada hari ini, meskipun di guyur hujan kita tetap semangat melaksanakannya,” ujar Kalapas.
Suhaimi Terharu dan mengucapkan terima kasih kepada Bupati Kasmarni, Setelah merima Kursi Roda ia mengharapkan, jajaran Lapas Bengkalis harus membangun pelayanan publik yang baik untuk bisa mendapatkan predikat WBK/WBBM, tentunya membutuhkan suatu kerja keras dan komitmen bersama seperti yang kita lakukan hari ini.
“Jajaran Lapas Bengkalis harus memberikan layanan totalitas kepada masyarakat dan warga binaan serta tidak melupakan senyum, sapa dan salam dalam memberikan pelayanan yang sepenuh hati”, harap Lukman***RN/ZN